PT.
Djarum (Budi Hartono)
1.
Kapan si pengusaha memulai usahanya?
Dimana? Apakah dengan usaha yang sama dengan yang sekarang?
2.
Apakah dalam mengambangkan usahanya
sebagai usaha mandiri?
3.
Sumber modal awalnya adalah dana sendiri
atau dari luar? Berapakah jumlahnya?
4.
Dimana di pada saat awal memasarkan
usahanya?
5.
Apakah dengan menjual produk yang sama?
6.
Siapa pemilik usaha tersebut sejak awal
hingga saat ini?
7.
Apa bentuk kepemilikannya?
8.
Berapa tenaga kerja yang
dipekerjakan dari awal hingga saat ini?
9.
Apakah ada orang yang ditunjuk sebagai
ketua atau kordinator dalam kegiatan usaha? Bagaimana cara penunjukan
ketua/kordiantor tesebut?
10.
Pernahkah ada prestasi yang dicapai
perusahaan tersebut?
11.
Apakah system manajemen yang dituju
sampai sekarang?
12.
Menurut anda, apakah usaha tersebut
sukses? Gunakan tujuh aspek kelayakan usaha?
13.
Apakah menurut anda, akan bertahan lama
dan berkembang? Jelaskan alasannya!
1.
Djarum sendiri adalah perusahaan yang
berdiri pada saat Indonesia telah merdeka pada tahun 1951 (tepatnya 21 april
1951) di Kudus Jawa tengah. Budi. Hartono memiliki usaha yang sama dari dulu
sampai dengan sekarang karena pabrik rokoknya adalah warisan dari ayahnya.
2.
Pada awalnya usaha pabrik Djrum ini
adalah usaha mandir, yang dipegang oleh R.Budi. Hartono dan kakanya Michael
Hartono, namun pada akhirnya usaha ini berkembang menjadi usaha yang sangat
besar ditangan kedua bersaudara ini dan menjadikan sebagai group, dibawah Group
Djarum.
3.
Modal awalnya adalah bermodalkan sebuah
warisan pabrik rokok kecil yang bernama Djarum Gramophon dan diubah menjadi
pabrik Djarum.
4.
Dari kata yang tertulis ia mulai
memasarkan rokoknya dari pasar, warung kecil yang ada dikawasan Kudus.
5.
Ya, dari awal hingga akhir R. Budi.
Hartono memasarkan produk yang sama yaitu rokok kretek dengan merek Djarum.
6.
Pada awalnya usaha ini milik ayah nya
yang dibeli dan dikelola oleh ayahnya, setelah ayahnya meninggal usaha pabrik rokok ini diwariskan kepada
anaknya yaitu Budi. Hartono (Oei Wie Gwan) dan kakaknya Michael Hartono.
7.
Bentuk kepemilikannya adalah hak penuh.
8.
Tidak terdapat data jumlah karyawan pada
dahulu, namun pada saat ini ada 74.490.
9.
Penunjukan ketua atau kordinator pada
perusahaan rokok ini dipercayakan kepada Group PT. Djarum.
10.
PT. Djarum telah membuktikan hal
tersebut dengan diraihnya beberapa penghargaan antara lain : penghargaan
keselamatan dan Kesehatan Kerja tahun 2002, Audit Exteri Keselamatn Kerja tahun
2004dengan hasil 87%, tahun 2005 berhasil mendapatkan Bendera Emas , kemudian
diperbaharuimenjadi ISO 9001-2000.
11.
1. Focus pada pelanggan, 2. Professional
, 3. Organisasi yang terus belajar, 4. Satu Keluarga, 5. Tanggung Jawab Sosial.
12.
a. manfaat ekonomis: dilihat dari segi
aspek ini PT. Djarum Group ini sangat menguntungkan dengan biaya penghasilan
yang telah dicapai saat ini.
b.
manfaat ekonomi: usaha ini adalah salah satu yang memepengaruhi bagi pendapatan
Negara, karena jika usaha ini ditutup, beberapa persen keuntungan Negara akan
hilang.
c.
manfaat sosial: perusaan ini bermanfaat bagi masyarakat luas ataupun
sekitarkarena dengan menanam tembakau, masyarakat mendapatkan penghasilan dan
mengurangi pengangguran karena perusahaan ini memiliki banyak cabang dengan
jumlah karyawan yang sangat banyak.
13.
Ya, karena dari data yang ada perusahaan
ini adalah salah satu perusahaan yang masih sangat berkembang pesat dan masih
akan bertahan lama, dengan penghasilan yang besar,selain itu juga perusahaan
ini menyebar di berbagai bidang, dari mulai agrobisnis, properti, elektronik,
multimedia, perbankan, dan yang terbaru adalah sektor online. Salah satu bukti
“PT. Dajarum dapat memperoleh keberhasilan tersebut, pada akhir tahun 2010,PT.
djarum telah membayar cukai pada pemerintah sebesar RP.7,642 triliun , RP.
25.475/hari dengan jumlah karyawan 74.490, dnegan manajemen yang
terstrukturmemungkinkan perusahaan ini berkembang”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar