Istilah yang Berubah Makna #1

-         1. Kufarat : dalam bahasa arab kufarat berarti adalah seorang yang kafir , berubah kedalam menjadi keparat yang artinya adalah ungkapan kasar yang terucap ketika sedang marah dan memaki seseorang.

-          2. Speak : dalam bahasa inggris ini berarti berbicara(satu arah) , berubak kedalam bahasa Indonesia menjadi spik yang sering ditemukan dalam pergaulan anak muda sehari hari yang artinya bohong.

-          3. Slow : dalam bahasa inggris ini berarti lambat , berubah kedalam bahasa Indonesia menjadi selow kata tersebut bisa ditemukan di dalam pergaulan sehari hari yang sudah menjadi umum yang artinya santai ‘nyantai’ .

-          4. Exist : dalam bahasa inggris ini berarti keberadaan ‘ada’ , berubah kedalam bahasa Indonesia menjadi eksis kata tersebut bias ditemukan dalam pergaulan sehari hari yang sudah umum apa lagi dikalangan remaja yang artinya menjadi terkenal atau popular.

-          5. Copy and paste : dalam bahasa inggris berarti menyalin dan menempelkan , dalam bahasa Indonesia berubah menjadi kopas yang telah disingkat yang artinya berubah menjadi menyontek.

-          6. Conglomerate : dalam bahas inggris berarti adalah kumpulan , kesatuan , kelompok , berubah kedalam bahasa Indonesia berarti konglomerat yang berarti anak orang kaya.

-          7. Gillete : dalam bahasa portugis adalah pisau cukur , berubah kedalam bahasa Indonesia menjadi silet yang artinya sejenis lempengan tipis dan tajam yang mampu memotong sesuatu seperti kertas dll. Kegunaanya hampir mirip pisau.

-          8. Absent : dalam bahasa inggris berarti ketidakhadiran , berubah kedalam bahasa Indonesia menjadi absen yang artinya terbalik menjadi kehadiran.

-          9. Bout : dalam bahasa inggris berarti pertandingan , berubah kedalam bahasa Indonesia menjadi baut yang artinya besi batangan yang berulir spiral.

-          10. Winkel : dalam bahasa belanda adalah tempat kerja, belanja , berubah kedalam bahasa Indonesia menjadi bengkel yang artinya adalah tempat memperbaiki kendaraan (mobil, motor, sepeda.dll)

TUGAS JURNALISTIK

Jenis tulisan Investivigasi :

Kegiatan Internal Penghuni panti rehabilitasi LIDO

Wawancara dilakukan dengan seorang pria berinisial AKM tidak mau disebutkan namanya, dia adalah seseorang yang pernah berada di rehabilitasi Sukabumi Lido, wawancara ini berlangsung pada saat kami sedang bermain futsal.

Pertama dia mengatakan bahwa panti rehabilitasi Lido adalah tempat yang cukup ketat aturan dan juga penjagaan nya karena untuk menjenguk seseorang harus pada saat jam kunjungan saja.

Pada awal nya kejadian berlangsung setelah si AKM tertangkap karena kasus narkoba dan untuk menguji nya dilakukan test dari mulai pengecekan air seni, darah, bahkan rambut, lalu disana diterapkan system secara ketat dengan berbagai kegiatan rutin setiap harinya, seperti solat subuh tepat waktu dan mendengar ceramah sampai pagi, lalu merapikan kamar, mandi, melakukan solat dhuha dan solat zuhur, makan siang, istirahat siang, pada sore hari mereka di bermain bola dilapangan yang telah disiapkan sebagai olahraga rutin selama disana, lalu solat ashar, makan sore, mandi pada malam hari: solat maghrib, solat isya, ceramah, mengaji, dan tidur, begitu katanya.

Dan cara seseorang terlepas dari ketergantungannya adalah dengan cara membiasakan dirinya jauh dengan narkoba dengan berbagai kegiatan, dan untuk yang sudah OD atau overdosis dengan cara memberikan narkoba dengan skala yang terus menurun, jadi, kalau 1 hari diberi 3 kali dengan dosis yang biasa maka esok harinya dikurangin dan berlanjut sampai dia terlepas dari kecanduannya, begitulah hasil wawancara saya dengan AKM dan saat ini dia sudah dinyatakan bebas kecanduan narkoba.

TUGAS JURNALISTIK

Jenis tulisan feature:

Pasar Tradisional Cengkareng

Pasar PD Cengkareng atau pasar tradisional cengkareng yang sudah terkenal dikawasannya, tempat ini berada di kawasan cengkareng timur, jl. Bangun nusa sekitar 5 menit dari rumah ku, pasar PD cengkareng merupakan tempat umum yang dari dulu menjadi perburuan orang kelas menengah kebawah.

Bayangkan saja pasar PD cengkareng sekarang sudah berubah menjadi pasar baru setelah renovasi yang dilakukan dari tahun 2012, sekarang semua kios telah diperbaharui karena dulu ada beberapa toko yang dulu namanya adalah konter.

Termasuk tempat aku saat ini yang dulu nya adalah konter sekarang menjadi kios, sampai saat ini pasar PD cengkareng masih dalam perbaikan seperti tangga, lantai (ubin) , rolling, dan perbaikan kios yang rusak dan jalan samping yang dulunya dipakai berjualan secara liar sekarang menjadi tempat parker yang rapih.

Pemerintah beberapa kali datang ke PD Pasar Jaya cengkareng untuk meninjau, karna pedagang tidak mau kalah dengan pasar modern pada saat ini, sekarang ini PD Pasar Jaya Cengkareng

TUGAS JURNALISTIK

Jenis tulisan opini:

Opini masyarakat tentang banjir di wilayah DKI Jakarta

Mengatasi banjir di Jakarta layaknya “Mission Impossible”. Jika tidak disertai komitmen yang kuat dan tekad yang tidak mudah putus asa, maka usaha mengatasi banjir akan gagal. Kita bisa melihat bagaimana kuatnya komitmen dan tekad yang tidak mudah putus asa yang dimiliki Gubernur DKI Joko Widodo (Jokowi) untuk mengatasi banjir.

Seandainya Jokowi tidak punya komitmen kuat dan sangat mudah putus asa, bisa saja setahun menjadi Gubernur, Jokowi sudah angkat tangan. Tetapi dia tidak menyerah dan terus berusaha. Semua orang menuntut Jokowi untuk segera mengatasi semua masalah yang ada di Jakarta, tetapi tidak semua orang yang mau bergerak membantu Jokowi menyelesaikan masalah di Jakarta, khususnya banjir.

Jokowi, mengaku pasrah atas musibah banjir yang masih melanda beberapa wilayah di DKI Jakarta, Senin (2/11/2013) kemarin. Program antisipasi banjir masih terhambat pembangunan rusun. Jokowi mengatakan, program mengurangi titik banjir adalah menormalisasi 13 sungai di DKI Jakarta. Namun, normalisasi itu belum bisa dilakukan karena masih ada permukiman warga di beberapa titik bantaran sungai DKI.

Lalu apakah Jokowi diam saja terhadap masalah banjir yang terus mendera Jakarta?? Tentu saja tidak. Yang dilakukan Jokowi saat ini adalah terus memantau kondisi ketinggian air di setiap sungai, khususnya Sungai Ciliwung. Jika memasuki status tertentu, pihaknya langsung koordinasi dengan warga yang bermukim di bantaran untuk bersiap-siap menghadapi banjir kiriman dari daerah Bogor.

Relokasi dinilai menjadi penentu keberhasilan pemerintah pusat menanggulangi banjir di Kota Jakarta tersebut. Jokowi mengatakan, pihaknya telah menyiapkan dua unit rumah susun untuk warga relokasi bantaran sungai, yakni di Pasar Minggu dan Pasar Rumput. Namun, rampungnya pembangunan rusun tersebut baru selesai 2014 yang akan datang.

“Kalau mereka mau pindah dari situ ya lebih baik. Kalau tidak ya harus nunggu rusun. Rusun kan baru dimulai,” ujar Jokowi.

Menyelesaikan masalah banjir di Jakarta memang tidak berhenti pada normalisasi sungai. Menormalisasi masyarakat di sekitar sungai juga menjadi kunci sukses penanganan banjir di Jakarta. Masyarakat sekitar sungai bukan hanya bisa mengganggu proses normalisasi sungai, tetapi juga menjadi pihak yang membuat sungai penuh dengan sampah.

Turunnya debit air sangat besar dipengaruhi oleh sampah yang menumpuk didasar sungai dan membuat daya tampung sungai semakin rendah. Perilaku masyarakat yang suka membuang sampah di dalam dan sekitar sungai merupakan penyebab sungai tidak lagi mampu menampung debit air dan akhirnya banjir.

Karena itu, sangat dibutuhkan kerjasama dari masyarakat sekitar sungai untuk mau relokasi secara sendirinya. Memang membutuhkan uang yang tidak banyak, tetapi akan mampu menolong penanganan banjir dengan lebih maksimal. Tetapi apakah masyarakat sekitar sungai mau??

Inilah yang terus menjadi tugas berat Jokowi dalam menangani masalah banjir. Meski sudah berusaha melakukan semua yang bisa dilakukannya, tetap saja kerja sama dengan masyarakat sangat diperlukan. Karena masalah banjir tidak bisa hanya Jokowi yang menyelesaikan. Masyarakat sekitar sungai juga harus mau ikut kerja sama.

Semoga saja normalisasi sungai-sungai di Jakarta diikuti juga dengan normalisasi masyarakat sekitar sungai. Supaya penanganan banjir bisa maksimal dilakukan dan sungai bebas dari sampah.

TUGAS JURNALISTIK

Jenis tulisan berita:

PASAR TRADISIONAL YANG SEMAKIN SEPI

Maraknya pasar modern di wilayah Jakarta Barat, khususnya wilayah Cengkareng dan sekitarnya dikhawatirkan akan membuat pasar tradisional tergerus. Karenanya, pasar tradisional harus dapat bersaing dengan pasar modern.

Para pedagang pasar tradisional harus dapat bersaing dengan pasar modern, karena pasar tradisional keberadaannya sangat mendukung roda perekonomian masyarakat. 

Untuk bersaing dengan pasar modern, maka pasar tradisional perlu pengelolaan dan pemberdayaan secara professional dan dikelola dengan baik sehingga dapat dipastikan pasar tradisional dapat bersaing  dengan cara membuat situasi pasar nyaman dan aman untuk para pembeli.

Saat ini pasar tradisional di wilayah Cengkareng terlihat sepi, para pedagang mengeluhkan mengenai keberadaan supermarket atau minimarket yang masuk kawasan pasar tradisional.  Menurut mereka, sedikit atau banyak, keberadaan pasar modern itu cukup mengganggu pasar tradisional. Sebab, masyarakat cenderung akan memilih berbelanja di pasar modern daripada di pasar tradisional, apalagi harganya cukup bersaing.

                                                      

Diharapkan perlu adanya aturan yang jelas dari Pemerintah jangan sampai mematikan pasar tradisional,agar pasar modern tidak berdekatan dengan pasar tradisional.